Logika Logika Dasar Pemogramman


Setelah pengenalan web programmer , penulis akan lanjutkan dengan logika pemrograman, saat ini penulis tidak akan mengenalkan script atau bahasa pemrograman dulu, penulis berharap yang belajar disini kuat dulu logikanya, karena dengan logika yang baik anda tidak akan ada ketergantungan jenis bahasa pemrograman apa saja, apabila anda menemui jenis pemrograman apa saja anda dengan mudah mempelajari karena anda sudah menguasai logika dasar dari pemrograman.
Seperti artikel sebelumnya anda sudah mengenal logika dasar pemrograman sangat sederhana dengan fungsi atau persamaan x = x + 1. bagi yang tidak suka matematika pastinya paling tidak suka lihat persamaan, tapi saya mencoba membawakan sesederahana mungkin. Untuk artikel sekarang kami akan membicarakan tentang variabel. Variabel adalah hal yang sangat penting dalam pemrograman karena disanalah disimpan suatu angka ataupun huruf yang dibutuhkan dalam perhitungan ataupun tampilan (kami belum menyajikan jenis-jenis variabel dulu agar pemula tidak bingung).

Contoh Penggunaan Variabel

Baiklah sekarang penulis contohkan variabel, seperti contoh sebelumnya tapi saya ganti variabel hasilnya menjadi y
y = x + 1
Penjelasan :
y = x + 1 adalah fungsi atau persamaan
x adalah variabel dalam perhitungan
y adalah variable hasil dari perhitungan
sekarang kita coba isi variabel sebelum masuk ke persamaan
x = 2
y = x + 1
maka nilai y adalah 3, karena y = 2 + 1 (nilai x = 2)
seperti pelajaran SD ya ? tidak mengapa, namanya juga baru belajar, jangan langsung ke yang sulit kalau dasar logika belum memahahami dengan benar.
berikutnya lagi :
x = 1000
x = 2
y = x + 1
maka nilai y adalah 3, karena y = 2 + 1 (nilai x = 2 karena nilai x yang 1000 tergantikan dengan nilai 2)
sekarang contoh lain lagi
x = 2
x = 1000
y = x + 1
maka nilai y adalah 1001, karena y = 1000 + 1 (nilai x sekarang adalah 1000 karena nilai x = 2 diganti menjadi 1000)
dari dua contoh terakhir di atas menunjukan posisi baris suatu pemrograman sangat berpengaruh.
contoh lain
x = 0
y = x + 1
maka nilai y adalah 1, karena y = 0 + 1 (nilai x = 0)
berikutnya
o = 10
x = o
y = x + 1
maka nilai y adalah 11, karena y = 10 + 1
kalau diteliti persamaan di atas ada nilai x adalah o bukan 0(nol) jadi o adalah variabel bukan suatu angka.
Dari contoh di atas seoarang programmer haruslah teliti dalam membuat program contoh di atas sangat berpengaruh apabila kita salah lihat suatu variable mungkin kita salah ketik menjadi suatu angka.
kalau anda cari di google dengan keyword logika pemrograman maka anda akan disajikan link-link tentang pemrograman yang sangat berbeda dengan artikel ini karena disana mereka langsung bahas bahasa pemrograman yang dipakai atau menggunakan flowchart yang menjadikan orang awam malah bingung dan tidak bisa memahami dengan mudah.
Previous
Next Post »